Monday, February 8, 2010

puisi rindu



Angin berhembus manja
Pada air mata ia hanyutkan lelehan rindu
Pada gerimis ia teteskan roman yang dalam
Kucuba kumpulkan asa

Akankah purnama malamku
Cahayanya temani mimpiku
Hingga kudapati hangat pelukmu
cumbu mesramu
Hadir di setiap waktuku

Meleburkan awan kelam
Yang selama ini membayangi
Menepiskan gundah gulana
Anganku hanya lamunan?